Selamat pagi.. siang.. malam untuk semua yang datang untuk membaca tulisan ini. Mungkin akan sedikit topik yang bakal saya tulis kali ini. Tapi bukan hanya itu, tulisan kali ini sedikit berbeda dengan topik-topik yang sebelumnya sudah saya tulis. Selamat datang di konten Notes. Tulisan ini akan berisi topik dengan bahasan yang jauh lebih serius dan straight to the point. Semoga teman-teman menyukai konten kali ini. Doa terbaik untuk teman-teman.
Semakin bertambah umur mungkin akan banyak hal pula yang terjadi pada kehidupan teman-teman. Entah itu kebahagian, kesedihan, atau hal lain yang mungkin saya tidak tahu. Tapi saya percaya teman-teman mencoba mencari pembelajaran dari yang telah teman-teman alami. Percayakah teman-teman kalau sebenarnya ada beberapa hal yang kadang sempat terlupa saat peristiwa yang menguncang kehidupan (yang telah saya sebutkan di atas) tiba. Saya tidak akan berharap bahwa tulisan ini akan menjadi patokan. tapi satu yang saya harapkan, semoga tulisan ini paling tidak menjadi pengingat bagi semua yang membacanya.
Ingat Tuhan dan Berdoa
Pertama tulisan ini diluar konteks teman-teman percaya Tuhan atau tidak karena memang pada dasarnya berdoa dan mengingat Tuhan bisa meringankan beban teman-teman. Percayalah ketika orang-orang ramai berbicara kesedihan atau saling menyalahkan dan teman-teman hadir sebagai sosok yang religius, teman-teman akan menjadi sosok pembeda. Tapi satu catatan jadilah sosok religius yang tidak menampakkan bahwa kalian adalah orang yang religius. Maksud saya tidak perlu teman-teman membawa dalil ketika nongkrong tapi cukup izin beribadah ketika waktunya sudah datang dan kembali nongkrong lagi.
Tenangkan Diri
Saya yakin semua pasti pernah dalam kondisi yang tidak menentu. Saya yakin juga pasti banyak hal yang teman-taman lakukan untuk keluar dari kondisi itu. Ada yang memutuskan untuk bercerita dengan teman terdekat atau berdoa kepada Tuhan. Saya tidak akan menyalahkan semua usaha teman-teman untuk keluar dari semua permasalahan yang teman-teman hadapi. Selama cara yang kalian lakukan tidak mengganggu kehidupan orang lain. Apapun yang terjadi bersikaplah tenang dan pastikan teman-teman bercerita kepada orang yang dapat dipercaya (bila teman-teman melakukan ini). Kalau saya boleh mengizinkan suatu cara, berdiam dirilah sejenak carilah kesibukan yang jauh lebih pisitif. Bisa dengan berolahraga, membaca buku, menulis, mengaji atau belajar baru.
Perbanyaklah Waktu dengan Orang Tua
Entah ini benar atau tidak tapi saya kerap milhat orang yang disibukkan dengan kegiatan di luar rumah. sepert bekerja, bersekolah, atau hal lain. Tapi mau sesibuk apapun kalian sempatkan untuk memperbanyak waktu dengan orang tua. Pertama mereka hidup jauh lebih lama dari teman-teman dan saya yakin banyak hal yang bisa kalian ambil dari pesan orang tua. Kedua orang tualah orang yang terdekat yang akan selalu ada untuk kalian bukan gebetan, teman, atau pacar yang mungkin bisa pergi kapan saja.
Perbanyaklah Waktu dengan Kerabat Terdekat
Bagian ini saya tulisakan setelah poin orang tua, karena mereka adalah orang kedua yang mungkin bisa menjadi tempat cerita. Entah saya benar atau tidak tapi percayalah kerabatlah salah satu kelompok yang akan ada di segala kondisimu. Perbanyaklah pertemanan dan jalinan dan kurangilah permusuhan entah apapun yang akan teman-teman alami. Segera minta maaf apabila merasa terdapat kesalahan. Percayalah meminta maaf adalah hal yang wajar dan menurut saya tidak perlu untuk menunggu bersalah hanya untuk berkata maaf.
Kurangi Membenci Orang Lain
Mungkin bagian ini hanya untuk memperkuat poin di atas. Singkatnya tidak ada untungnya membuat suatu permusuhan. Lebih baik teman-teman kurangi berkata kasar sebanyak mungkin untuk menciptakan pertemanan yang jauh lebih sehat. Walaupun saya yakin akan ada orang yang beranggapan berkata kasar adalah suatu bentuk keakraban tapi kata kasar tetaplah kasar. Saya tidak akan membenarkan semua alasan dalam kata kasar.
Belajar
Setelah semua yang terjadi pasti akan ada hal yang dapat teman-teman ambil. Kalaupun kalian belum mengetahui hal yang dapat diambil coba pikirkan kembali dengan pandangan yang positif. Hal itu bisa melatih cara berpikir yang lebih baik ke depannya. Setelah teman-teman tahu pelajaran positif cobalah untuk belajar dan memahami bentuk kejadian itu sehingga saat kejadian itu terjadi lagi, teman-teman sudah jauh lebih siap dalam menyikapi masalah itu. Tapi satu poin yang akan saya tekankan jangan pernah beranggapan negatif terhadap permasalah karena tidak ada gunanya walaupun banyak orang itu bentuk kewaspadaan. (sewaspada apaun teman-teman tidak akan bisa menebak apa yang terjadi dan akan terjadi)
Berusaha Semaksimal Mungkin
Hal terakhir adalah berusaha semaksimal mungkin. Tidak perlu dipaksa dan kalau toh tidak bisa terlaksana dengan baik yasudah tidak perlu dipikirkan terlalu dalam. Hal terpenting adalah kalian telah berusaha sebaik mungkin dalam segala upaya.
Demikian hal yang orang lain lupa tapi aslinya tidak boleh lupa versi saya. Mungkin hal ini akan berbeda-beda dengan semua orang tapi tidak apa-apa. Semoga bisa menjadi suatu tambahan atau pengingat. Kalaupun belum ada semoga teman-teman mendapatkan hal positif di tempat teman-teman sekarang berada.


