Sedikit Bahaya!! “How to Die-An Ancient Guide to the End of Life”|RekomendasiBuku

Isi Buku

Hallo Bagas disini.. Welcome back to my room. Hari ini aku mau sedikit men-share tentang my latest book that I read. Buku itu “How to Die-An Ancient Guide to the End of Life”. Judul buku pada ilustrasi di atas adalah buku dengan versi bahasa Inggris, tapi teman-teman jangan khawatir karena sudah ada versi Bahasa Indonesia dengan judul “How to Die-Sebuah Panduan Klasik Menjelang Ajal”. Pertama-tama buku ini adalah buku dengan kategori buku filsafat. Buku ini menjelaskan tentang cara berpikir salah satu tokoh filsafat stoic yaitu seneca. Walaupun buku ini merupakan buku dengan kategori filsafat, buku ini ditulis dengan menggunakan bahasa yang mudah untuk dipahami. Ukurannya yang kecil dan ringkas mendukung pula untuk dapat menyelesaikan membaca buku ini dengan mudah. Jujur aku bisa menyelesaikan buku ini dengan sekali duduk. Pada dasarnya, buku ini berisi cara berfikir seneca yang ditulis dalam surat-suratnya. But wait sebelum kamu membaca buku ini, pastikan kamu dikondisi yang stabil karena diperlukan pemikiran yang lebih dalam memahami maksud dari buku ini.
Buku ini mengajarkan bahwa hidup hanyalah perjalanan menuju kematian dan setiap orang perlu berlatih mempersiapkan kematian sepanjang hidupnya. Kematian bukanlah suatu yang menakutkan bagi yang hidup karena mati adalah suatu yang pasti. Dari bahasa di atas tentunya sudah dapat dikira-kira isi buku ini tentang apa. So pasti buku ini pasti ada peran protagonis dan antagonis.

Peran Protagonis Buku
Buku ini adalah buku yang mengajarkan suatu kesederhanaan dalam berpikir. Apabila teman-teman membaca buku ini dalam kondisi yang baik, tentunya buku seneca ini dapat memberikan pemahaman baru dalam melihat kehidupan. Terutama tentang bagaimana kita harus mempersiapkan kehidupan sebaik mungkin dan senantiasa memperbaiki kehidupan. Proses memperbaiki inilah yang nantinya akan menuntun menuju kondisi yang lebih baik di masa mendatang. Buku ini mengatakan bahwa kematian adalah suatu yang pasti dan hidup itu singkat maka dari itu perlu dimanfaatkan sebaik mungkin.

Peran Antagonis Buku
Berhati-hatilah untuk teman-teman yang hendak membaca buku ini apabila dalam kondisi yang kurang stabil. Kenapa? karena pada buku ini terdapat beberapa part yang menyatakan bahwa “kematian adalah salah satu cara membebaskan diri dari belenggu dunia”. Hal tersebut tidak lepas dari konteks seneca pada kala itu yang berada pada pemerintahan yang dapat dikatakan cukup kejam. Apabila teman-teman menelan kalimat tersebut dengan mentah-mentah maka ditakutkan akan membangun persepsi bahwa kematian adalah jalan keluar dari permasalahan. Namun, pada kenyataannya buku ini hendak menjelaskan bahwa kematian adalah pasti dan kehidupan hanya sementara. Bukan berarti apabila terdapat permasalahan saat ini, teman-teman harus mengakhiri hidup.

Oke demikian review sekila tentang buku ini. review ini murni persepsi dariku, berarti hal ini bukanlah hal yang saklek. Semua tergantung dari bagaimana teman-teman membacanya. Terimakasih telah membaca, tetap simak baik-baik dan jangan ditelan bulat-bulat.
Tertanda

Pengamatmu

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top